Home > Serba Serbi > Waspada Cacing Parasit dalam Obat Diet
Waspada Cacing Parasit dalam Obat Diet
Posted on Minggu, 02 September 2012 by Unknown

Aneka ragam obat diet terus bermunculan. Baru-baru ini departemen
kesehatan Hong Kong memperingatkan bahaya obat pelangsing dari China
yang memakai cacing parasit. Cacing yang masuk melalui obat itu
dipercaya bisa mengurangi berat badan karena memakan lemak di tubuh.
Orang yang ingin mengurangi berat badannya tak perlu mengurangi jumlah asupan makanannya karena si cacing dalam obat itu yang akan memakannya. Seperti itu kira-kira mekanisme kerja penurun obat penurun berat badan tersebut.
Produsen obat tersebut sengaja menambahkan telur cacing Ascaris ke dalam ramuan obatnya sebagai agen yang bisa mengurangi kelebihan lemak dalam tubuh. Setelah masuk ke dalam usus, cacing Ascaris itu bisa tumbuh hingga mencapai panjang 15 inci atau 38 cm dan bisa menghasilkan 200.000 telur setiap harinya.
Meski bisa mengambil lemak-lemak dalam tubuh, tapi departemen kesehatan Hong Kong menemukan kasus berbahaya akibat konsumsi obat tersebut. Selain mengurangi lemak, obat itu juga bisa menyebabkan sakit perut, mual-mual, diare bahkan kekurangan gizi (malnutrisi).
Orang yang ingin mengurangi berat badannya tak perlu mengurangi jumlah asupan makanannya karena si cacing dalam obat itu yang akan memakannya. Seperti itu kira-kira mekanisme kerja penurun obat penurun berat badan tersebut.
Produsen obat tersebut sengaja menambahkan telur cacing Ascaris ke dalam ramuan obatnya sebagai agen yang bisa mengurangi kelebihan lemak dalam tubuh. Setelah masuk ke dalam usus, cacing Ascaris itu bisa tumbuh hingga mencapai panjang 15 inci atau 38 cm dan bisa menghasilkan 200.000 telur setiap harinya.
Meski bisa mengambil lemak-lemak dalam tubuh, tapi departemen kesehatan Hong Kong menemukan kasus berbahaya akibat konsumsi obat tersebut. Selain mengurangi lemak, obat itu juga bisa menyebabkan sakit perut, mual-mual, diare bahkan kekurangan gizi (malnutrisi).
"Parasit yang masuk dalam tubuh bisa menyebabkan komplikasi usus yang serius bahkan bisa menyerang organ-organ penting lainnya seperti paru-paru," kata perwakilan departemen kesehatan Hongkong seperti dilansir Telegraph.
Cacing Ascaris bisa saja dibasmi dengan obat cacing, tapi jika kondisinya sudah sangat parah dan membahayakan, harus dilakukan operasi untuk mengangkat cacing tersebut dari tubuh.(Referensi Sumber Bacaan)
Bisnis yang berhubungan dengan diet adalah bisnis besar dan laris di Hong Kong. Peningkatan jumlah penderita obesitas dan perubahan pola hidup seperti banyaknya makanan cepat saji, jam kantor yang panjang dan gaya kerja workaholic menjadikan obat penurun berat badan menjadi incaran 7 juta orang di sana.
Selain obat pelangsing berisi cacing, masih banyak obat diet lainnya seperti baju pemicu keringat, suntik pelarutan lemak hingga lilin pembakar lemak
Namun sebelum membeli obat-obat penurun berat badan, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter. Jangan mudah tertipu oleh klaim-klaim menyesatkan dari obat penurun berat badan. Tapi sebagus-bagusnya obat tersebut, masih lebih bagus berolahraga dan mengubah pola makan.
Category Article Info Penyakit Dan Obat, Serba Serbi
Artikel Terkait:
Serba Serbi
- Perilaku Gay Menular?
- Oral Seks Meningkatkan Risiko Kanker Kepala dan Leher
- Gaya Hidup di Trimester Pertama Tentukan Ukuran Bayi
- Kaporit di Dalam Kolam Renang Berbahaya?
- Orang dengan IQ Rendah Banyak Terkena Penyakit Jantung
- Cara Ampuh Berhenti Merokok
- Menikah di Usia Belia Berisiko Kanker Serviks
- Kecanduan Internet Bisa Sebabkan Depresi
- Kucing Mampu Prediksi 50 Kematian di Panti Jompo
- Cangkok Paru-paru Babi ke Manusia Bisa Dilakukan 2015
- Jangan Campur Obat Jantung dan Herbal
- 10 Benda Paling Kotor yang Sering Dipegang